Batang – Jalur trans nasional pulau jawa saat ini kondisinya cukup memprihatinkan, khususnya jembatan sudah mulai rusak dan sangat membahayakan lantaran terdapat lubang memanjang seukuran lebar roda sepeda motor. Menteri p-u-p-r merespon untuk segera diperbaiki, namun hingga kini masih belum ada perbaikan yang maksimal.
Seperti inilah kondisi jembatan sungai sambong yang berada di ruas jalan pantura alas roban kabupaten batang, jawa tengah, minggu(18/03/2018). Akibat kerusakan yang membuat kondisi aspal berlubang dan bergelombang membuat para pemakai jalan yang hendak melintas harus ekstra hati-hati. Pasalnya, selain kerusakan badan jalan juga terdapat dibagian tengah jembatan merupakan sambungan jembatan lama dan baru yang berdampak munculnya lubang pemisah dengan kelebaran seukuran roda sepeda motor.
Menanggapi kerusakan jalur nasional khususnya jembatan yang terdapat di jalur pantura, menteri pekerjaan umum dan perumahan rakyat, basuki hadimuljono, saat meninjau proyek jalan tol batang-semarang beberapa waktu lalu, rabu (07/03/2018) mengatakan, jajaranya tetap melakukan aktifitas perawatan rutin. Khusus jembatan sebelum arus mudik para petugas diwilayah kerjanya masing-masing untuk segera melakukan perbaikan pada jembatan yang kondisinya rusak, terangnya.
Sementara itu, saat melihat langsung dilapangan, sudah 3 bulan ini kerusakan pada jembatan terjadi, akan tetapi petugas belum maksimal dalam menangani kondisi jembatan yang rusak dan menyebabkan arus lalin kerap kali mengular lantaran harus antri saat melintas. Meskipun sudah ada perbaikan seperti perawatan, tak bisa bertahan lama dan langsung mengalami kerusakan kembali, ungkap sarono salah seorang warga.
Kerusakan jalan di ruas jalan pantai utara pulau jawa, seharusnya untuk segera ditangani, jangan sampai menunggu terjadinya korban. Terlebih tidak lama lagai rutinitas hajat tahunan masyarakat indonesia akan melaksanakan arus mudik.(6)