KENDAL – SMK NU 05 Kaliwungu Selatan bersama PT Yamaha Indonesia Manufakturing melaunching kelas industri untuk jurusan Tehnik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM), Sabtu (05/09/2020).
Kepala SMK NU 05 Kaliwungu Selatan, Ahmad Supari SPd MPd mengatakan kegiatan itu merupakan tindak lanjut dari kebijakan pemerintah pusat yang intensif mendorong lembaga pendidikan vokasi dengan industri. Dikatakan, sekolahnya sebenarnya sudah bekerja sama dengan Yamaha sejak dua tahun lalu.”Sebagai tindak lanjutnya dilakukan revitalisasi SMK dengan melaunching kelas industri ini,” katanya.
Menurut Supari, tahapan kerja sama ini dimulai dari sinkronisasi kurikulum dengan mengadopsi kurikulum perusahaan sesuai kebutuhan industri. Selain itu ada guru dari perusahaan untuk memberikan pembelajaran di siswa. Ada juga magang industri baik guru maupun siswa langsung di perusahaan sampai dengan standardisasi peralatan praktek di sekolah sama dengan peralatan perusahaan.”Puncaknya ada kepastian reukrutmen lulusan sekolah kami di PT Yamaha Indonesia Manufakturing,” ujar Supari.
Supari menjelaskan, kerja sama ini sebenarnya saling menguntungkan. Disisi SMK NU 05 Kaliwungu Selatan ada kepastian tenaga sesuai kebutuhan industri dan dari sisi industri diuntungkan dengan tersedianya tenaga kerjanya sesuai standar yang mereka butuhkan.
Supari menjelaskan, dalam kesempatan itu juga diresmikan tempat dan peralatan praktek sesuai standar peralatan praktek perusahaan. SMK NU 05 Kaliwungu Selatan memiliki dua jurusan yaitu Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) yang sudah kerja sama perusahaan lokal dan TBSM yang kali ini bekerjasama debgan PT Yamaha Indonesia Manufakturing.
Ditambahkan meski rintisan kerja sama dengan PT Yamaha Indonesia Manufakturing sudah dua tahun lalu, namun penyerapan alumni SMK NU 05 Kaliwungu Selatan masih rendah.”Untuk itu kami sangat berharap dengan launching ini alumni kami yang terserap.akan semakin banyak, karena tenaga kerja sama yang kami siapkan sesuai dengan standar kebutuhan perusahaan,” pungkasnya.
Manager Operasional PT Yamaha Yudistira, Ageng Prihantoro mengatakan sangat bersyukur perusahaannya semakin banyak bekerja sama dengan lembaga pendidikan yang ada di Indonesia. Dikatakan, kerja sama ini sebenarnya saling menguntungkan bagi SMK NU 05 Kaliwungu Selatan ada kepastian tenaga sesuai kebutuhan industri dan dari sisi industri diuntungkan dengan tersedianya tenaga kerjanya sesuai standar yang dibutuhkan.”Kerja sama ini positif dan saling menguntungkan, untuk itu kita meminta dukungan semua pihak untik hasil yang maksimal dan baik,” jelasnya.
Anggota Komisi X DPR RI Mujib Rohmat sangat mengapresiasi langkah SMK NU 05 Kaliwungu Selatan yang sudah ounthe track melakukan kerja sama dengan industri. Pihaknya berharap industri untuk lebih mensuport pendidikan vokasi agar lebih maju dan bermanfaat bagi masyarakat.”Ini kerja sama yang positif dan bagus untuk kedua pihak,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu pihaknya juga menyerahkan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP). Selain dihadiri perwakilan Yamaha dan DPR RI, kegiatan ini juga dihadiri Ketua LP Maarif Kendal H Ibnu Dermawan SPd MPd dan beberapa Kepala SMK, SMP dan MTs serta perwakilan wali murid. (AU/01)
