Batang – Setelah mendengar aspirasi Kepala Sekolah SDN 1 Desa Manggis dalam kunjungan kerja “Ngudo Roso” senin sore (26/03/2018), Bupati Batang Wihaji menyempatkan berkunjung di SD N 1 Desa Manggis yang kekerungan halaman sekolah Selasa,(27/03/2018)
“Dalam aspirasi kepala Sekolah kemarin membutuhkan halaman sekolah guna upacara, dan tempat olah raga siswa akan kami pikirkan, namun sementara bisa alternatif pinjam lapangan dan pilihanya banyak kalau di kampung,” Kata wihaji
Ia juga menyampaikan tidak masalahanya terkait dengan kekuragan siswa di SD tersebut, karena dalam istilahnya tidak ada SD yang kekurangan guru, hal ini bisa menandakan keberhasilan program keluarga bencana, namuan yang lebih penting anak bisa melanjutkan sekolah.
“Tidak ada istilah kekurungan sekolah, hal ini bisa menjadi salah satu faktor keberhasilan program KB, tapi yang lebih penting lagi dari 11 anak yang akan ikuti USBN bisa lulus dan bisa melanjutkan sekolah,” Kata Wihaji
Dijelaskan juga, walau Desa Manggis termasuk desa terpencil, tapai saya lihat dari penduduknya bagus – bagaus, anak didiknya pintar – pintar, karena sempat saya tes matematikanya hebat apalagi desa tersebut memiliki seorang profesor dan alumni STPDN, hal ini menunjukan SDMnya bagus.
“Melihat SDM yang bagus Pemkab Batang berkewajiban melayani terhadap pendidikan seperti fasilitas sekolah, buku, alat peraga sekolah, guru dan itu yang lebih penting,” Jelas Wihaji
Sementara Kepala Sekolah SD N1 Desa Manggis Rustam menjelaskan bahwa memang secara demografis hanya memiliki satu Rukun Warga, tiga Rukun Tangga ( RT ) sehingga mempengaruhi julah penduduk.
“Desa Manggis memang hanya memiliki satu SD N yang jumlah sisiwanya setiap tahunnya jumlahnya statis paling maksimal mendekati 80 siswa, dengan jumlah guru PNS ada tiga orang, guru wiyata bhaktinya ada empat,” Jelas Rustam
Siswa yang akan mengikuti USBN lanjutnya, ada 11 anak dengan persiapan try out yang akan berlangsung selama tiga kali, dan pada tahun kemarain kita bisa berhasil peringkat tiga tingkat kecamatan Tulis.
“kita menargetkan 100 siswa lulus USBN, namuan dari 11 siswa yang akan mengikuti ujian kali ini iq agak berbeda sedikit dengan tahaun kemarain yang agak bagus, akan tetapi kita sudah berupaya ada pembinaan menambah jam pelajaran dengan les dan try out dan semoga saja bisa berhasil dengan baik,” Katanya.(6)