PEKALONGAN – Setelah melakukan pencarian selama dua hari, Tim evakuasi yang terdiri dari Polsek Paninggaran 5 personil, Koramil Paninggaran 5 personil, BASARNAS Jateng 5 personil, BPBD Kab. Pekalongan 6 personil, Relawan PMI 10 personil, MDMC (Muhammadiyah Disaster Management Center) 5 personil, Banser Paninggaran 20 personil dan warga sekitar kurang lebih 20 personil berjibaku dilokasi longsor ahirnya berhasil mengevakuasi korban Rali (45) warga Dukuh Gondang Desa Tenogo Kecamatan Paninggaran Kabupaten Pekalongan.
Tim berhasil menemukan sekaligus mengevakuasi korban yang tertimbun tanah longsor di Petak 56 Perhutani Dukuh Godang Desa Tenogo Kecamatan Paninggaran Kabupaten Pekalongan, Kamis (8/2/2018). Kapolres Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan, SH SIK MSi melalui Kasubbag Humas Polres Pekalongan AKP M Dahyar mengatakan, Korban yang bernama Rali (45) warga Dukuh Gondang Desa Tenogo Kecamatan Paninggaran Kabupaten Pekalongan di laporkan hilang saat sedang mencari rumput tepat dilokasi terjadinya tanah longsor, Rabu (07/02/2018).
dikatakan, sejak laporan itu masuk Tim Evakuasi langsung melakukan pencarian, namun dihari pertama belum ditemukan dan dihari kedua tim berhasil menemukan korban Kamis siang. Dijelaskan setelah ditemukan korban langsung dibawa kerumah duka dan selanjutnya oleh Tim Medis atau visum dari Puskesmas paninggaran melakukan pemeriksaan.
Dari hasil pemeriksaan didapat keterangan bahwa korban terdapat luka lecet 4 cm pada paha kanan atas, dahi atau kepala bagian atas memar, lecet pada ibu jari kiri dan kesimpulan dari dr. Novita Margie Hastuti bahwa penyebab kematian korban adalah gagal nafas akibat tertimbun tanah longsor. Setelah melalui pemeriksaan melalui Kepala Desa Tenogo diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan, ucap Kasubbag Humas AKP M. Dahyar.
Dari keterangan Kades Tenogo Agus Susilo, bahwa korban berangkat mencari rumput disekitar TKP dan ditemukan jejak kaki menuju TKP dan dipastikan korban tertimbun longsoran tanah. Diketahui longsor terjadi di Petak 56 Perhutani Dukuh Godang Desa Tenogo Kecamatan Paninggaran Kabupaten Pekalongan dengan luas lebih kurang 0,5 ha, dengan ketinggian tebing longsor dengan bibir sungai lebih kurang 50 m.“Sehingga diyakini korban tertimbun longsor sehingga Kamis mengerahkan semuanya banyuan untuk melakukan pencarian korban. Alhamdulillah setelah dua hari melakukan pencarian ahirnya korban temukan,” uajrnya.(6)