Pekalongan – Bertempat di sungai Bremi Jl.Angkatan 66 Pasirsari Kec Pekalongan Barat kota pekalongan,Kamis ( 18/1) Kodim 0710 Pekalongan, Polri,Pemda dan masyarakat bersama-sama membersihkan enceng gondok yang memenuhi dan menyumbat sungai tersebut sehingga mengakibatkan banjir.
Menurut Walikota Saelany Mahfudz, saat di mintai keterangan mengenai hal tersebut menuturkan bahwa salah satu penyebab banjir beberapa hari yang lalu akibat sungai yang tidak normal.
“Salah satu penyebab banjir yang terjadi beberapa hari yang lalu adalah akibat meluapnya sungai bremi yang tersumbat enceng gondok sehingga air tidak bisa mengalir normal,”jelasnya
Lebih lanjut Saelany mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya langkah pencegahan.
“Mencegah adalah lebih baik dari pada menanggulangi,ini bisa menjadi contoh bagi masyarakat dalam mencegah banjir”Ungkapnya
Selanjutnya kegiatan tersebut menurut Saelany Mahfudz akan terus berlanjut dan akan di teruskan dengan kegiatan padat karya walaupun status sungai bremi adalah milik provinsi jawa tengah namun pihaknya akan berusaha mengatasi banjir tersebut dengan membangun tanggul yang akan segera dimulai.”pungkasnya
Sementara itu Dandim 0710 Pekalongan Letkol Inf Muhammad Ridha secara terpisah mengatakan,akan selalu membantu pemerintah daerah dan masyrakat yang membutuhkan bantuan termasuk yang terkena musibah bencana alam.
“Kita sudah siapkan prajurit oncoll setiap hari untuk membantu setiap kegiatan yang ada diwilayah yang memang perlu bantuan kita,termasuk kegiatan karya bhakti pembersihan sungai ini,”jelasnya.
Adapun yang terlibat dalam kegiatan karya bhakti pembersihan enceng gondok tersebut meliputi TNI,Polri,Pemda,dan masyarakat yang berjumlah kurang lebih 300 orang.(6)