Pekalongan – Selain memanfaatkan media massa seperti radio, koran, dan televisi. Spanduk bisa dikatakan sebagai media promosi yang paling sering digunakan. Tak hanya lebih murah, spanduk juga memudahkan untuk mengemasnya seunik mungkin sehingga memungkinkan banyak orang tertarik untuk melihatnya.
Apalagi dalam spanduk tersebut menggunakan tata bahasa yang gaul, juga kata-kata yang unik dan cenderung lucu. Selain informatif hal ini juga dapat memberikan kesan mendalam bagi yang melihatnya.
Satuan Lalu Lintas Polres Pekalongan punya cara tersendiri untuk menghimbau sekaligus menghibur masyarakat, diantaranya memasang spanduk dengan menggunakan kata-kata lucu dan unik.
Spanduk warna putih dengan tulisan hitam dan biru mencolok itu dipasang di depan ruang pelayanan Satpas SIM Polres Pekalongan. Tak sedikit para pemohon SIM, memilih berhenti saat melewati Spanduk tersebut untuk membaca tulisan pada spanduk. Ada juga beberapa pemohon SIM berhenti untuk berselfie dengan latar belakang spanduk.
Isi kata-kata di spanduk itu memang lucu sekaligus unik. Kata-kata yang dipakai pun mudah dipahami dan tidak kaku. Kehadiran spanduk yang dipasang sudah hampir dua minggu itu pun menjadi “hiburan” tersendiri bagi masyarakat yang akan melakukan pengurusan SIM.
Didalam spanduk tersebut terdapat gambar seorang Polantas yang sedang berdiri memakai pakaian dinas dan atribut lengkap beserta tongkat T dan lampu kedip. Adapun Beberapa tulisan dalam spanduk yang membuat orang yang membacanya jadi tertawa adalah “ Terbelakang masalah cinta dan asmara karena kebanyakan dijalan” dan “Kurang piknik karena jagain yang lagi piknik”. Selain itu, ada juga “Selalu memonitor HT 1 x 24 jam anti lowbate”.
Menurut Kasat Lantas Polres Pekalongan AKP Bobby Anugrah Rachman, S.I.K., pihaknya sengaja memilih kata-kata yang kocak dan kreatif, sehingga masyarakat yang melintas dan membaca isi spanduk ini merasa terhibur, jelasnya. (6)