KENDAL – Inovasi pengambilan sertifikat secara Drive Thru yang di lakukan Kantor Agraria Dan Tata Ruang (ATR) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Kendal, mendapatkan apresiasi positif dari Menteri ATR/BPN, Hadi Tjahjanto. Bahkan, inovasi ini akan diterapkan di 514 Kantor ATR/BPN di seluruh Indonesia. Hal tersebut disampaikan Hadi Tjahjanto saat kunjungan kerja di Kantor ATR/BPN Kabupaten Kendal, Selasa (05/07/22).”Ini inovasi yang positif, saya menyaksikan langsung penerapannya dan membutuhkan waktu yang relatif cepat. Inovasi ini akan diterapkan di seluruh Kantor ATR/BPN di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Menurut Hadi Tjahjanto, sistem drive thru ini baik dan mudah serta mempercepat pelayanan peningkatan status dan roya. Selain itu, pihaknya juga membuat terobosan pelayanan prioritas dan meminta seluruh Kantor ATR/BPN di seluruh Indonesia untuk tetap buka di hari Sabtu dan Minggu.”Kami himbau masyarakat mengurus sertifikat sendiri karena sekarang banyak terobosan yang mempermudah masyarakat. Bahkan yang tidak punya waktu longgar mengurus di hari aktif kerja bisa mengurusnya di hari Sabtu dan Minggu,” terasnya.
Ditambahkan, kalau dalam pelayanan sertifikat tanah masyarakat menjumpai kendala atau dipersulit bisa melaporkan ke Kementrian ATR/BPN.
Salah satu warga Kendal, Samsul Arifin (36) warga Kelurahan Ketapang mengatakan inovasi pengambilan drive thru ini sangat bagus dan membantu masyarakat dalam pengambilan sertifikat. Dikatakan, dengan pengambilan secara drive thru sehingga lebih cepat karena hanya membutuhkan waktu antara 5-10 menit. “Terimakasih dengan inovasi drive thru ini, pengambilan sertifikat tanah jadi lebih cepat dan tidak perlu antre,” ujarnya.
Sementara Kepala Kantor ATR/BPN Kendal, Agung Taufik Hidayat menyampaikan terimakasih atas kunjungan Menteri ATR/BPN, Hadi Tjahjanto ke kantornya. Dikatakan, inovasi pelayanan drive thru merupakan terobosan peningkatan pelayanan dalamdalam pengambilan sertifikat tanah. Dijelaskan, sebelum mengambil sertifikat tanah, warga terlebih dahulu melengkapi berkas dan melakukan pembayaran. Kemudian warga yang dinyatakan sudah menyelesaikan tahapan pengurusan membuat janji dengan petugas untuk melakukan pengambilan sertifikat tanah secara drive thru.”Setelah itu mereka datang dan bisa langsung mengambil sertifikat tanah secara drive thru dengan waktu yang relatif singkat,” katanya.
Menurut Taufik, pihaknya akan meningkatkan pelayanan driver trhu dari hanya menerima sertifikat tanah menjadi penyerahan berkas lengkap. Sedangkan untuk pelayanan prioritas pihaknya sudah melayani 1700 permohonan dan ditargetkan cepat selesai.”Sebenarnya dulu ada loket tanpa kuasa sekarang berubah menjadi loket prioritas. Untuk pelayanan hari Sabtu dan Minggu akan kami mulai minggu ini,” tegasnya. (AU/01)