Kaum Milenial Diingatkan Taat Prokes

0
33

KENDAL – Kaum milenial menjadi salah satu kelompok yang rentan terhadap penularan covid-19 karena banyak yang abai terhadap protokol kesehatan (prokes). Untuk meminimalisir hal tersebut, UPTD Puskesmas Kendal I melakukan penyuluhan kesehatan kepada kaum milenial di wilayah Kecamatan Kendal. Penyuluh kesehatan dari Puskesmas Kendal I dr Puji Rohini mengatakan, saat ini angka pasien di Kendal masih bisa dibilang tinggi, tetapi masih banyak warga yang tidak mengetahui bahwa angka pasien covid-19 masih tinggi.“Maka dari itu, sosialisasi ini bertujuan untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat bahwa menjaga diri sendiri dari bahaya penularan covid-19 adalah hal yang sangat penting,” kata dr Puji usai melakukan penyuluhan kesehatan kepada remaja di Kelurahan Kalibuntu Wetan Kecamatan Kendal, Selasa (10/11/2020).

Dirinya menjelaskan, fokus dari sosialisasi ini adalah menjelaskan mengapa virus covid-19 menjadi lebih kuat dari virus yang sudah pernah hinggap pada tubuh seperti flu, batuk, pilek, typus dan lainya. Kemudian menjelaskan apa saja gejala pasien yang tertular virus ini, dan yang terakhir dijelaskan pula bagaimana untuk menjaga diri dari bahaya covid-19.“Di sini tadi kami juga menegaskan pentingnya menerapkan 3 M dalam kehidupan sehari-hari diantaranya dengan selalu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak,” jelasnya.

Dikatakan, remaja yang umumnya telah mengetahui bahaya covid-19 menjadi sasaran utama dalam sosialisasi di sebabkan remaja sering kali menghiraukan bayaha covid-19. “Biasanya yang namanya remaja, mereka gampang menyepelekan covid-19. Mereka tetap memuaskan kesenangan pribadinya untuk bertemu teman-temannya di ruang publik dimana ruang publik menjadi tempat yang rentan akan virus covid-19,” tuturnya.

Penyuluhan kesehatan yang dilaksanakan Puskesmas Kendal I digelar dengan menggandeng Karang Taruna Kabupaten Kendal dan iikuti puluhan remaja Kelurahan Kalibuntu Wetan.

Sekretaris Kelurahan Kalibuntu Wetan, Abu Bakar memakili pihak pemerintah kelurahan mengaku berterima kasih atas diberikannya penyuluhan kepada remaja yang menjadi bagian dari warganya. “Penyuluhan ini tentu menjadi wawasan bagi remaja di Kelurahan kami untuk selalu mengingat bahayanya covid-19,” ungkapnya.

Dia berharap, dengan ilmu yang didapat dalam penyuluhan dapat memacu semangat para remaja untuk ikut berpartisipasi dalam memajukan kelurahannya menjadi lebih baik.

Diketahui, hingga saat ini penyebaran virus covid-19 di Kabupaten Kendal masih tinggi. Berdasarkan data yang rilis di laman IG Dinkes Kendal, tanggal 2 November 2020, kasus yang terpapar covid-19 mencapai 1.583 orang, sembuh 1.296 orang, yang masih menjalani perawatan medis 217 orang dan yang meninggal dunia mencapai 70 orang. (AU/01)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini