KENDAL – Ponijan (57) warga Dukuh Manggir RT 01 RW 04 Desa Nolokerto Kecamatan Kaliwungu ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kamar tidurnya, Minggu (08/09/2019) sekitar pukul 07.00 WIB.
Diduga korban dibunuh menantunya sendiri, Wahono (30) warga Dukuh Mangir RT 04 RW 04 Desa Nolokerto Kecamatan Kaliwungu. Pelaku diduga nekad membunuh mertuanya karena tidak terima dirinya diminta cerai istrinya Riya Fidayani (28) yang tidak lain anaknya, korban.
Peristiwa pembunuhan itu terungkap ketika, anak korban Riya Fidayani menyuruh anaknya membangunkan korban, selanjutnya memberitahu ibunya kalau kakeknya banyak berlumuran darah. Kemudian Riya mengecek korban di kamar tidur, teryata benar korban berdarah dan diperkirakan sudah meninggal dunia.
Riya mengatakan, dirinya dengan suami memang ada masalah rumah tangga karena sudah beberapa bulan, suaminya tidak kerja. Sedangkan kebutuhan rumah tangga harus terus dipenuhi. Selain itu dirinya sering diperlakukan kasar oleh suami. Takut terjadi sesuatu, dirinya beberapa gari memilih tinggal di rumah orang tuanya yang berada tidak jauh dari rumah suaminya.
Dikatakan, Sabtu (07/09/2019) malam suami Riya mengantarkan anaknya ketemu ibunya di rumah korban. Saat itu pelaku diomongi korban yang juga mertuanya kalau pernikahan mereka cukup sampai disini saja.”Wes hubunganmu cukup neng kene,” ujar Riya menirukan korban.
Dikatakan, Minggu pagi Riya meminta anaknya untuk membangunkan kakeknya, yang masih tidur di kamar. Namun dirinya sangat kaget saat anaknya bilang wajah korban penuh dengan darah.”Karena penasaran saya mendatangi kamar korban dan melihat korban sudah meninggal berlumuran darah,” katanya.
Selanjutnya pihaknya melaporkan peristiwa itu ke pihak yang berwajib. Polisi yang mendapatkan laporan mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakuKn olah TKP. Polisi yang mendapat cerita dari anak korban, langsung mendatangi rumah pelaku untuk diamankan.
Sementara pelaku yang berada di rumahnya kemudian ditangkap polisi guna penyidikan lebih lanjut. Dihadapan polisi Wahono mengaku tidak terima karena diminta cerai mertuanya. Dikatakan, dirinya terngiang-ngiang ucapan mertuanya dan gelap mata.”Sehingga Minggu pagi ke rumah dan masuk ke kamar korban, saya menemukan balok kayu lalu saya gunakan untuk memekul korban hingga tewas,” ujarnya.
Selesai memukul mertuanya hingga tewas pelaku pulang ke rumah. Kapolsek Kaliwungu AKP Akhwan Nadirin mengatakan polisi yang mendapat laporan langsung mengaman korban untuk penyelidikan lebih lanjut.”Pelaku tidak terima kemudian membunuh korban. Setelah dimintai keterangan pelaku diserahkan ke Polres Kendal,” ujarnya. (AU/01)