Syaikh Awad Terpesona Menyaksikan Peringatan Maulid Nabi Di Manbaul Hikmah

0
734

 

KENDAL – Syaikh Awad Kareem Al Aqli dari Sudan yang menjabat sebagai Ketua Bidang Keilmuan Majma Sufi ‘am Sudan, pemegang Sanad Hadist yang sambung ke Rosulullah hadir di Pondok Pesantren (Ponpes) Manbaul Hikmah Desa Mororejo Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal, senin (10/12/2018) malam.

Kehadiharan Syaikh Awad tersebut dalam rangka peringatan Maulid Nabi dan Ijazah Sanad Kubro yang digelar Ponpes Manbaul Hikmah.

Seperti pada umumnya, peringatan Maulid Nabi Muhammad juga dikumandangkan pembacaan kitab Barzanji. Pimpinan Majelis Sholawat Ahlus Sunah Wal Jama’ah Al Muqorrobin Kendal Habib Firdaus dan Habib Fauzi memimpin jalannya pembacaan Maulid.

Kemeriahan acara semakin terasa saat dilantunkan sholawat nabi yang disertai alunan rebana yang dimainkan Majelis Al Muqorrobin. Ribuan orang yang hadir dalam pengajian tersebut seakan terhipnotis dan mereka pun secara serentak turut bersholawat dan menambah suasana semakin meriah.

Suasana penuh kemeriahan yang tercipta dari pengunjung pengajian yang bersholawat bersama-sama dan menarikan tangan bak orang melambai, menjadi perhatian serius Syaikh Awad. Sorot tatapan tajam Syaikh Awad yang penuh keteduhan disertai senyuman lembutnya seakan mengartikan sangat terpesonanya Syaikh Awad akan budaya Bersholawat dengan diiringi alunan rebana di Indonesia. Terlihat beberapa kali Syaikh Awad tersenyum ke arah pengunjung yang bersholawat bersama-sama.

M
Keterangan foto : Syaikh Awad didampingi Gus Rifqil dan KH Suyuti saat berlangsungnya pembacaan Maulid Barzanji

Diawal tausyiahnya dalam kajian Kitab Aqdul Jauhar, kitab Hadist ‘Arbain Karya Syaikh Ismail bin Muhammad Al Ajwanawy melalui penerjemahnya Syaikh Awad mengungkapkan rasa bangganya atas kemeriahan dan keramahan dikunjungannya.

“Saya sangat berterima kasih sekali kepada Pengasuh Ponpes Manbaul Hikmah, Kyai Haji Suyuti atas diterima dan disambutnya saya disini dengan sangat baik dan meriah,” ucap Syekh Awad.

Dikatakan, kehadirannya di Ponpes Manbaul Hikmah merupakan kesempatan yang bagus untuk berbicara dalam mengkaji kitab Aqdul Jauhar.

“Semoga Allah memberikan banyak barokah dan kemanfaatan bagi kita semua ditempat yang penuh berkah ini,” imbuh Syaikh Awad.

Kajian kitab Aqdul Jauhar sendiri berlangsung hampir 3 jam, baik santri Ponpes Manbaul Hikmah maupun warga yang jumlahnya ribuan yang hadir dalam pengajian tersebut dengan seksama mendengarkan kajian yang disampaikan melalui penerjemah.

Usai acara kajian kitab, Syaikh Awad melakukan jabat tangan yang berarti mengijazahkan Sanad Hadist kepada Pengasuh Ponpes Manbaul Hikmah dan kepada beberapa pengasuh Ponpes yang ada di Kaliwungu yang hadir dalam acara tersebut.(AG/01)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini