BATANG – Puluhan warga di kabupaten Batang, Jawa Tengah, menggeruduk Kantor Bupati Batang, Jawa Tengah, Jumat (26/10/2018). Warga menuntut agar Bupati Wihaji segera memperbaiki mutu pelayanan PDAM. Para konsumen banyak dirugikan dengan kualitas air dan buruknya pelayanan serta tingginya harga air yang merupakan hasil kekayaan alam.
Koordinator demo, Topan Purwanto mengatakan, pelayanan PDAM selama dua tahun terakhir dianggap buruk dan puncak kekesalan warga kepada PDAM yang menaikan tarif tanpa mempertimbangkan kesulitan ekonomi yang sedang dihadapi warga. Sebelumnya biaya berlangganan air hanya Rp 2500 per meter kubik, namun sekarang naik Rp 1400 sehingga menjadi 3900 meter per kubik. Meski sebelumnya beberapa kali menempuh berbagai cara namun tetap diabaikan sehingga warga memutuskan demo,”Ujarnya.
Usai melangsungkan unjuk rasa di depan pintu gerbang kantor Bupati Batang, para warga melanjutkan aksinya ke kantor pdam. Warga berharap aspirasi jalanan masyarakat didengar orang nomor satu di pemda setempat dan bisa segera merealisasikan apa yang menjadi harapan rakyat.(UJ/01)