KENDAL – Warga Cepiring dan sekitarnya digegerkan dengan terbakarnya tiga kios dan sebuah rumah yang berada di Komplek Pasar Cepiring, Minggu (27/5) malam. Karena beredar kabar Bangunan Utama Pasar Cepiring yang terbakar. Bangunan yang terbakar terletak di sebelah barat Pasar Cepiring. Beruntung tidak terdapat korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun, kerugian yang dialami diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Rumah yang terbakar diketahui milik H Hasan Arifin yang sehari-hari menjual kayu bakar, sedangkan kios diketahui digunakan berdagang oleh Munafirin yang berjualan sembako dan los serta gerobak bakso milik Yudi dan satu lagi belum diketahui pemiliknya.
Salah seorang Siti Sopiyah mengatakan, sekitar pukul 15.00 WIB, ia memasak air dan nasi menggunakan tungku yang berbahan bakar kayu. Sekitar pukul 19.15, tiba-tiba diketahui api sudah membesar. ‘’Saya tahu-tahu melihat api membesar. Saya panik dan langsung berteriak minta tolong,’’ katanya.
Sejumlah warga yang mendengar teriakan Siti, bergegas keluar dan memberikan pertolongan. Warga berusaha memadamkan api menggunakan peralatan seadanya, tetapi api semakin membesar dan membakar rumah serta kios yang ada di sebelah utaranya. ‘’Saya tidak tahu persis kejadiannya. Tahu-tahu sudah terbakar,’’ kata Ariyanto, saksi lainnya.
Petugas pemadam kebakaran yang menerima informasi, tidak lama berselang tiba di lokasi. Pemadam mengerahkan empat unit mobil untuk menjinakkan si jago merah. Sekitar pukul 21.00 petugas berhasil memadamkan api. Dugaan semenatara kebakaran berasal dari tungku di rumah Siti Sopiah. Saat ini kasus kebakaran tersebut masih diselidiki pihak berwajib. (AU/01)