Tabungan Simpedes BRI Kendal Capai Rp 1.129,464 Milyar

0
745
Keterangan Foto: Wakil Bupati Kendal Masrur Masykur. menyerahkan kunci hadiah utama secara simbolis kepada Kepala Unit Nolokerto.

KENDAL – Data Bank BRI Cabang Kendal menyebutkan tabungan masyarakat Kendal yang tersimpan dalam program Simpedes terhitung hingga Februari 2018 mencapai Rp. 1.129,464 Milyar Dana tersebut mengalami peningkatan yang cukup signifikan karena sebelumnya Rp. 1.066,616 Milyar atau mengalami peningkatan Rp. 62,847 Milyar. Untuk jumlah penabung juga mengalami peningkatan dari 270.200 rekening menjadi 348.584 rekening atau naik 78.384 rekening.

Sedangkan penyerapan kredit dana tersebut paling banyak dari sector pengusaha mikro kecil dan menengah (UMKM), pasalnya para penabung Simpedes kebanyakan dari masyarakat desa. Dengan besarnya pinjaman yang tersalurkan pada bulan Februari 2018 sebesar Rp. 1.443,710 Milyar, maka rasio LDR sebesar 74,20 %.

Hal tersebut disampaikan Kepala Cabang BRI Kendal, Ali Masuron saat disela-sela penarikan undian tabungan Simpedes BRI semester II tahun 2017 yang diselenggarakan di Obyek Wisata Tirto Arum Baru, Rabu (21/3/2018). Acara tersebut juga dihadiri para nasabah dan Wakil Bupati Kendal Masrur Masykur, Dandim 0715 Letkol CZI Hendro Edi Busono.”Kami sangat bersyukur atas kepercayaan yang sangat tinggi dari masyarakat Kendal kepada BRI,” jelas Ali.

Menurutnya, pihaknya siap bekerja sama dengan semua instansi yang berfungsi ingin memajukan perekonomian, kesejahteraan dan pembangunan Kendal. Diakui, masyarakat Kendal merupakan nasabah yang baik dan konsekwen membayar kredit serta keinginan menabung yang tinggi. Hal tersebut dibuktikan dengan kecilnya angka kredit macet di Kendal.’’Untuk itu sebagai bentuk penghargaan kami kepada para nasabah kita selenggaran penarikan undian ini,” ujar Ali.

Ali menjelaskan, tingginya kepercayaan masyarakat Kendal terhadap BRI Cabang Kendal akan ditidankalanjuti dengan pelayanan yang baik dan peningkatan hadiah dalam setiap panen undian Simpedes. Dikatakan, dalam penarikan undian tabungan Simpedes BRI semester II tahun 2017 panitia mengundian hadiah berupa sebuah Toyota Sienta, puluhan sepeda motor dan hadiah menarik lainya. Hadiah Utama satu Toyota Sienta diraih Siti Mariana nasabah dari Unit Nolokerto Kaliwungu.’’Total hadian yang diberikan kepada nasabah mencapai ratusan juta,’’ jelasnya.

Keterangan Foto: Kepala Cabang BRI Kendal, Ali Masuron menyerahkan kartu Brizzi secara simbolis kepada Wakil Bupati Kendal Masrur Masykur.

Agen Bri-link
Dalam kesempatan itu Ali menjelaskan, belakangan ini BRI inten mengembangkan Bri-link untuk memudahkan layanan kepada masyarakat. Dijelaskan, nasabah yang menjalanka usaha Bri-link disebut sebagai agen Bri-link yang merupakan layanan program Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Di Kendal sudah banyak Bri-link yang tersebar di 20 Kecamatan se-Kabuupaten Kendal.’’Kedepan Bri-link ini akan diperbanyak karena bisa memberikan pelayanan seperti bank sehingga menjadi idola masyarakat karena bisa untuk, telpon, air , listrik beli pulas transfer tarik tunai dan lain sebagainya,’’ pungkasnya.

Pada kesempatan ini, BRI Kendal telah meluncurkan produk Brizzi dengan desain khusus untuk diperkenalkan kepada nasabah dan masyarakat kabupaten Kendal serta akan kami launchingkan bersamaan dengan penarikan undian simpedes semester II tahun 2017. Ali menambahkan, pada periode pengundian hadiah simpedes semester II tahun 2017 ini terdapat 53.264.506 kupon yang beredar dan akan di undi pada hari ini sesuai ijin Surat Kementrian Sosial Republik Indonesia No. 150/DYS.PSDBS.PI.01.04/02/2018 tanggal 8 Februari 2018.

Wakil Bupati Kendal Masrur Masykur mengatakan pihaknya sangat terperanjat melihat data BRI, setelah mengetahui hampir separo warga Kendal menjadi nasabah BRI. Disisi lain pihaknya bersyukur, bangga dan senang karena dengan demikian akan pijakan awal untuk dikembangkan untuk mampu tumbuh meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan UMKM. Dikatakan saat uni yang dibutuhkan management, peranan semua pihak terutama pemerintahan untuk melakukan pendampingan.”Potensi ini sangat bagus, untuk itu pemerintah harus mulai mengawalnya,” jelasnya. (1)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini