Dua OPD Diduga Rekayasa Anggaran, APBD Kendal 2023 Diduga Devisit Rp 33 M

0
71

KENDAL- APBD Kendal diduga mengalami defisit hingga Rp 33 miliar. Dugaan itu disampaikan Anggota Komisi A DPRD Kendal Rubiyanto saat sidang Paripurna DPRD Kendal dengan agenda Penyampaian Rancangan KUA/PPAS APBD Kendal tahun 2024 di Gedung Paripurna DPRD Kendal, Kamis (13/07/23).”Defisit anggaran itu diduga akibat dari dua OPD yang tidak beres, ” kata Rubiyanto.

Rubiyanto menyebut salah satu OPD menganggarkan belanja pegawainya tidak sampai 12 bulan dalam setahun. Yakni hanya dianggarkan untuk 9 bulan saja. Artinya, selama 3 bulan sisanya terkait gaji dan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) tidak dianggarkan. Hal itu menjadi salah satu penyebab adanya defisit anggaran dalam keuangan di Pemkab Kendal.”Tau lah arah anggarannya kemana. Saya pastikan ada driver yang menyetirnya itu. Kalau tidak sengaja, tidak mungkin terjadi. Karena saya melihat defisitnya mencapai Rp 33 miliar. Menurut saya ini gila dan sebuah kesengajaan,” tegasnya.Politisi PKS ini bakal bersikap tegas terkait temuannya. Dia ingin, DPRD Kendal memanggil dinas terkait untuk dimintai pertanggungjawaban. Menurut Rubiyanto melanjutkan, ada beberapa hal yang menjadi catatan Komisi A DPRD Kendal terkait tata kelola keuangan Pemkab tahun 2023 ini.Dia menilai, ada ketidakcermatan Pemkab dalam penetapan target PAD. Selain itu, belanja daerah juga tidak memperhitungkan prioritasnya.”Mohon catatan ini bisa diperhatikan dengan benar untuk pengelolaan keuangan selanjutnya,” lanjutnya.

Sementara Bupati Kendal Dico M. Ganinduto berkilah, temuan dari Komisi A masih kabar burung sangsinya terserah dia, jika OPD telah melanggar aturan perundang – undangan ada KPK dan juga Kejaksaan yang akan menanganinya. Bupati Kendal Dico Ganinduto menanggapi yang lontarkan dari salah satu anggota DPRD Kendal, pihak masih ingin melakukan kroscek dan pendalaman detail atas lontaran dari salah satu DPRD Kendal.”Informasi ini cukup mengagetkan saya cek dulu kebenarannya seperti apa,” kata Dico. (AU/01)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini