KENDAL – Kondisi perekonomian keluarga yang terhimpit karena sudah dua bilan tisak melaut, Yanto (48) nelayan asal Kecamatan Rowosari nekad membobol kotak ama Masjid Jami’ Baitul Solihin yang berada di Desa Montongsari Kecamatan Weleri. Setelah berhasil mencongkel kotak amal dan menggasak seluruh isinya pelaku berusaha kabur, namun aksinya dapat digagalkan petugas kepolisian yang sefang patroli, Minggu (23/02/2020) dini hari. Selain mengamankan pelaku, petugas juga mengamankan senter dan linggis yang digunakan pelaku untuk mencuri.
Didahadapan petugas Yanto baru pertama kali melakukan aksi pencurian ini. Dikatakan, dirinya nekad mencuri untuk memenuhi kebutuhan keluarga karena dirinya yang bekerja sebagai nelayan sudah dua bulan tidak melaut. “Sudah dua bulan saya tidak melaut karena ombak besar dan cuaca buruk, saya terpaksa mencuri untuk memenuhi kebutuhan keluarga,” katanya.
Sementara Kapolres Kendal AKBP Ali Wardana melalui Waka Polres Kompol Sumiarta mengatakan pelaku sudah merencanakan pencurian dengan matang karena sudah membawa peralatan seperti senter dan linggis. Dikatakan, pelaku datang ke lokasi dini hari dan sebelumnya sudah dilakukan pengamatan terhadap isi kotak amal. Saat kotak amal terisi banyak dirinya mulai beraksi.Pelaku berhasil membongkar kotak amal dan membawa kabur uangnya. Namun saat ada patroli petugas yang curiga dengan gerak-gerik pelaku akhirnya mengamankannya.”Pelaku, peralatan dan uang hasil curian berhasil kami amankan,” ujarnya.
Akibat perbuatannya pelaku sekarang ditahan di sel Mapolres Kendal dan diancam pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. (AU/01)