JPKAO Promosikan Potensi Wisata Kendal

0
317
Keterangan Foto: Peserta JPKAO ke-5 foro bersama usai menjelajah off road Kendal.

KENDAL – Kabupaten Kendal merupakan daerah yang memiliki potensi wisata lengkap mulai dari pantai, pegunungan hingga oase dan atraksi lumba-lumba. Sebagai salah satu komponen masyarakat IOF, Jeepers, Disporapar dan DPRD Kendal yang terdiri dari pecinta otomotif jeep memperingati ulang tahunya yang kelima dengan menggelar kegiatan Jeguran Paseduluran Kendal Adventure Offroad (JPKAO) 4×4 dalam rangka anniversary Jeepers Kendal ke-5 sekaligus promosi obyek wisata yang ada di Kendal.

Dalam kegiatan yang diselenggarakan Jeepers Kendal berlangsung dua kelompok yaitu Kelas extrem off road dan kelas family fun. Panitia penyelenggara Hasyim Tri Joko mengatakan, untuk kelas extrem off road ada 130 peserta dari berbagai daerah tingkat Jateng seperti Jakarta, Cilacap Purworejo, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Kudus Demak, Salatiga, Jogjakarta, Jepara, Blora, Banjarmasin dan sejumlah daerah lainya.

Dikatakan, untuk kelompok ekstrem berlangsung selama tiga hari dan tanpa bantuan panitia sehingga bantuan bersifat perseorangan. Dijelaksan, untuk kelas ekstrem berlangsung tiga hari. Hari pertama start dimulai dari Stadion Utama Kendal menuju hutan Plalangan finis di Pekuncen dan mereka menginap home stay di rumah masyarakat. Memasuki hari kedua dai Pekuncen menuju Sojomerto, Sidodadi hingga Kali Duren sedangkan hari ketiga dari Kali Durel menuju PTP Merbuh hutan Darupono dan finish ke Stadion Madya.

Keterangan Foto: Peserta Off Road JPKAO ke-5 berkumpul di halaman Stadion Madya setelah finish.

Dihari kedua perjalanan dilanjutkan kerarah Surokonto dan kembali finish di Stadion Utama.”Setiap kelompok memang diarahkan panitia untuk masuk di obyek wisata karena target kita juga mengenalkan obyek wisata Kendal bagi peserta dari Luar Kendal,” jelasnya. Menurut Hasyim, dalam kelompok ekstrem ada delapan titik ektrem seperti di Hutan Plalangan, tanjakan letel V yang curam dan melewati sungai sepanjang 200 meter. “Untuk ekstrem off road kita carikan rute yang memang ektrem dan menantang sehingga memang memacu adrenalin,” ujarnya.

Hasyim menjelaskan, untuk kelompok fun cuma berlangsung Satu hari yaitu Minggu (13/05/2018). Kelompok fun memulai start dari Stadion Madya masuk Magangan, Singorojo, PTP Merbuh, Darupono dan kembali ke Stadion Madya. Ketua Panitia Kegiatan yang juga Ketua DPRD Kendal H Prapto Utono mengatakan, kegiatan tersebut bisa untuk menjalin tali silaturahmi antaroffroader dari berbagai kota. Mereka bisa menikmati keindahan alam yang ada dimiliki Kabupaten Kendal. ‘’Saya apresiasi kegiatan seperti ini. Selain sebagai sarana silaturahmi, juga mempromosikan wisata di Kendal,’’ kata dia.

Dikatakan, kegiatan ini merupakan event yang sangat besar karena berskala nasional dan merupakan terbesar di Jateng. Harusnya kegiatan ini bisa dijadikan ajang promosi potensi Kendal dan dimasukan dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Kendal.”Pemkab harus suport dan dukung kegiatan ini menjadi rangkaian perayaan hari jadi Kabupaten Kendal setiap tahunnya,” jelas Kaji Tono.

Ditambahkan, sebenarnya untuk start dan finish acara ini akan dilangsungkan di Areal Kawasan Industri Kendal (KIK) sekaligus untuk mempromosikan KIK, namun sampai pelaksanaan acara tidak ada konfirmasi dari KIK sehingga start dan finish dilaksanakan di Stadion Madya Kendal.”Sudah sembilan tahun progres perkembangan KIK sangat lambat, dengan adanya acara JPKAO ke-5 ini maksudnya agar bisa membantu mendongkrak pertumbuhan KIK, tapi malah tidak ada respon,” jelasnya.(AU/1)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini