KENDAL – Untuk memeriahkan Hari Pers Nasional (HPN) yang jatuh tanggal 9 Februari, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kendal mengadakan santunan kepada 50 anak yatim dan donor darah, Rabu (7/2/2018).
Kegiatan yang dilaksanakan di Kampung Literasi Desa Pagersari Kecamatan Patean diikuti sekitar 130 tamu undangan yang terdiri dari anak yatim, pengurus PWI Kabupaten Kendal, relawan eks Kawedanan selokaton, Baznas, Kominfo, anggota Koramil, Polsek se-eks Kawedanan selokaton dan pengelola kampung literasi. Dalam menyukseskan acara santunan itu PWI Kendal berkerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Gerakan Peduli Kendal (GPK).
Koordinator kegiatan, Ade Viant menuturkan kegiatan santuan ini bertujuan bahwa wartawan tidak hanya menjadi kontrol sosial di masyarakat namun juga mempunyai gerakan yang peduli dengan nasib para anak-anak bangsa.
“Ini merupakan rangkaian kegiatan menyambut HPN. Setelah ini kami masih ada kegiatan lain seperti aksi menambal jalan berlubang di beberapa lokasi, syukurandan Kegiatan puncak perayaan hari pers nasional,” tuturnya.
Dikatakan, bahwa aksi menambal jalan itu tidak hanya menjadi aksi peduli sosial namun juga sebagai kritikan atas kinerja Pemerintah kabupaten, Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat. Baznas Kabupaten Kendal KH Ali Chasman mengatakan, saat ini banyak sekali terjadi kekerasan yang dialami anak sehingga mereka harus lebih diperhatikan. Terutama anak-anak yatim piatu yang sangat membutuhkan bantuan kita semua.”Anak adalah masa depan bangsa jadi harus diselamatkan dan dilindungi dengan sepenuh hati,” jelasnya.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kendal Drs H Muryono SH MPd mengatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan yang dilakukan PWI Kabupaten Kendal. Menurutnya, ini kegiatan yang sangat positif dan bisa menumbuhkan kepekaan sosial.”Kami mewakili Pemkab Kendal sangat mendukung kegiatan yang positif ini,” ujarnya. Dikatakan, pihaknya siap bersinergi dengan PWI Kabupaten Kendal untuk melaksanakan kegiatan kegiatan yang positif.
Aprilian, satu dari 50 anak yang menerima bantuan menuturkan senang atas santunan yang diberikan. Raut muka gembira juga terpancar dari wajah Siswi kelas 6 SD itu.”Uangnya nanti saya gunakan untuk membeli buku sehingga saya bisa belajar San melanjutkan sekolah ke Jenjang SMP,” tuturnya. (1)