KENDAL – Untuk meningkatkan kekompakan dan menjalin silaturahim, Paguyuban Kades Bahurekso Kabupaten Kendal melakukan touring Kendal-Bandungan menggunakan kendaraan dinas plat merah roda dua dan sebagian menggunakan sepeda motor pribadi, Sabtu (20/03/2021). Acara touring dilepas Wakil Bupati Kendal, H Windu Suko Basuki.
Ketua Panitia, Rusmanto yang juga Kades Poncorejo Kecamatan Gemuh mengatakan kegiatan touring itu dilaksanakan spontan dari diskusi beberapa teman kades mengusulkan kegiatan yang bisa saling mengakrabkan, sehingga dipilih touring itu.
Dijelaskan touring diikuti sekitar 80 kades dan start dari Alun-Alun Kendal dan sebagian menunggu di Limbangan menuju obyek wisata Umbul Sidomukti, Bandungan, Kabupaten Semarang. Sampai lokasi, peserta diajak diskusi sebentar terkait perkembangan Kendal, melihat potensi wisata saat ini setelah itu makan bersama lalu pulang.”Rencananya acara seperti ini akan sering di adakan guna meyambung silaturahmi dan informasi sesaama kades,” ujarnya.
Pihaknya berharap seluruh kades di Kabupaten Kendal menjaga kekompakan, silaturahim agar tidak terpecah belah dalam keaadan dan situasi seperti apapun.”Kami juga melihat dan studi banding potensi alam daerah lain untuk bisa dikembangkan di Kendal,” harapnya.
Ditambahkan, touring ini yang kedua kalinya karena sebelumnya pernah ada touring ke Dieng sekaligus untuk uji coba kendaraan dinas yang berusia 12 tahun atau 2 periode, ternyata banyak yang trobel.”Untuk itu kami dari paguyuban mengusulkan, Pemkab Kendal untuk melakukan pengadaan kendaraan dinas baru, untuk para kades,” harapnya.
Wakil Bupati Kendal, H Windu Suko Basuki mengatakan, Paguyugan Kades Bahurekso Kabupaten Kendal harus kompak dan bersinergi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kendal dalam mewujudkan pembangunan dan bersama-sama memajukan Kendal. Dalam kesempatan itu pihaknya berpesan agar peserta touring berhati-hatidab waspada saat berkendara sehingga selamat sampai tujuan hingga pulang.”Touring ini juga sebagai ajang silaturahim antar kades untuk saling mengenal dan mengakrabkan,, jangan sampai menjadi ajang hura-hura dan tidak bermanfaat, ” jelasnya. (AU/01)
