KENDAL – Memasuki musim kampanye perdana, dimanfaatkan pasangan Cabup-Cawabup Tino Indra Wardono – Mustamsikin (TIM), menggelar deklarasi damai secara online di aula kantor DPC PDI Perjuangan Kendal, Sabtu (26/09/2020). Deklarasi damai ini, diikuti seratusan komunitas dan organisasi, diantaranya suporter bola The Black Mania, pecinta kopi, seniman seni tradisi, nelayan Gempol Sewu, dan petani Pesaren.
Calon Bupati, Tino Indra Wardono mengku bangga dengan dukungan ribuan relawan dari seratusan komunitas dan organisasi. Deklarasi damai dari komunitas dan organisasi ini, akan ia jadikan motivasi untuk memenangkan pilihan bupati yang digelar 9 Desember 2020 nanti.“Kita adalah Tim, dan Tim adalah kita. Mari bersama menangkan Tim untuk Kendal bahagia,” ujarnya.
Calon wakil bupati, Mustamsikin, menambahkan deklarasi damai secara online ini, sangat luar biasa, dan baru pertama dilakukan oleh Paslon Tim.“Semoga kebersamaan ini membuahkan hasil sesuai keinginan Tim,” harapnya.
Menurut Mustamsikin, untuk membuahkan hasil yang baik, butuh perjuangan dan doa. Untuk itu, Mustamsikin, meminta untuk berjuang dan berdoa bersama untuk Tim. Ketua pemenangan Tino – Mustamsikin (TIM), Akhmad Suyuti, mengatakan deklarasi damai secara online ini, sungguh sangat membanggakan. Sebab para relawan tersebut, bergerak sendiri dan bersepakat memenangkan Tino-Mustamsikin pada pilihan bupati dan wakil bupati Kendal 2020.“Semuanya harus memenangkan Tino-Mustamsikin. Pasangan calon bupati dan wakil bupati nomer 3,” ujarnya.
Suyuti menjelaskan, deklarasi damai online digelar karena saat ini masih pandemi covid 19. Untuk mencegah penyebaran covid 19 tersebut, maka semuanya harus mentaati protokol kesehatan.
Ketua tim deklarasi damai, Riwayanto,mengatakan seratusan komunitas yang ada di Kabupaten Kendal, melakukan deklarasi damai secara online, di rumah warga. Satu komunitas, diikuti sekitar 20-30 orang. Deklarasi relawan untuk Tino-Mustamsikin , dilakukan secara online, untuk mencegah penyebaran covid 19. “Karena ini masa pandemi covid 19, deklarasi dipusatkan di aula DPC PDI Perjuangan, dan yang datang adalah perwakilan dari komunitas dan organisasi yang ikut deklarasi,” kata Riwayanto.
Riwayanto, menambahkan sebelum dilakukan deklarasi secara serentak, seratusan komunitas dan organisasi tersebut secara terpisah sudah melakukan deklarasi dukungan untuk TIM (AU/01).
