KENDAL – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kendal bersama Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kendal menggelar pelatihan jurnalistik dan pengawasannya partisipatif pemilih pemula, Kamis (28/02/2019). Kegiatan berlangsung di SMAN 1 Kendal dihadiri langsung Ketua PWI KENDAL Agus Umar dan Ketua Bawaslu Kendal Odilia. Amy Wardayani dan perwakilan SMAN 1 Kendal.
Ketua Bawaslu Kendal, Odilia Amy Wardayani mengajak generasi muda terutama pemilih pemula untuk jeli dalam mengawasi proses Pemilu 2019. Dikatakan, anak diolah juga bisa menjadi pengawas partisipatif yaitu dengan melaporkan segala bentuk kegiatan yang dianggap melanggar peraturan pemilu yang ada di daerah mereka.
Menurut Odilia kalangan muda perlu mengetahui peraturan-peraturan Maman saja yang boleh dan tidka boleh dalam Pemilu sehingga tidak terjerumus dalam pelanggaran pemilu.
“Seperti peraturan dalam kampanye, tempat meletakan APK yang sesuai aturan serta mengetahui jenis-jenis Money Politics,” jelasnya.
Dijelaksna, pemahaman peraturan pemilu kepada para generasi muda akan membentuk generasi-generasi yang peduli akan masa depan bangsa serta cerdas dalam memilih calon pemimpin. Sementara itu, Ketua PWI Kendal Agus Umar mengatakan bahwa pengawasan terhadap jalannya pemilu sangat diperlukan dan melibatkan generasi muda.”Generasi muda diharapkan menjadi generasi yang kristis dalam menerima informasi maka dari itu perlu mereka ketahui cara mengidentifikasi sebuah informasi,” ujarnya.
Ditambahkan, pemilih pemula harus memahami betul siapa calon yang akan dipilih dengan cara mencari informasi sebanyak-banyak terhadap calon baik dalam Pilpres maupun pemilu.”INi harus dilakukan agar pemilih pemula tidak sekedar menyalurkannya hak pilih, seperti kucing dalam karung,” ujarnya. (ZMR/01)
