KENDAL – Mahasiswa KKN Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) di Desa Pagertoyo Kecamatan Limbangan Kabupaten Kendal menggelar pelatihan olahan makanan bakso dan steak dari bahan baku Lele dan cara pemasaran melalui media sosial (Medsos) pengolahan ikan lele.
Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Pagertoyo ini diikuti puluhan anggota PKK dan warga sekitar berlangsung Sabtu (16/02/2019) sekitar pukul 09.00 WIB hingga selesai. Dalam pelatihan ini mahasiswa memanfaatkan potensi Desa Pagertoyo yaitu pengolahan ikan lele untuk dijadikan olahan makanan yang memiliki nilai ekonomis tinggi.”Ibu-ibu PKK sangat antusias untuk mengikuti pelatihan ini, sehingga kami juga terpacu dan semangat saat memberi pelatihan,” ujar koordinator KKN UPGRIS Pagertoyo, Hanistya Moh Irwan Gurdanesa.
Dijelaskan, Mahasiswa KKN UPGRIS memberikan pelatihan dua jenis olahan dari ikan lele berupa bakso dari daging lele dan steak duri lele. Kegiatan dimulai dari membuat bakso daging lele. Mahasiswa KKN UPGRIS mempraktikan cara membuat bakso lele sesuai dengan resep, kemudian diikuti masyarakat.”Selanjutnya membuat steak dari duri lele,” jelasnya.
Tidka hanya mengajarkan pembuatan bakso dan steak dari olahan lele, mahasiswa juga mengajarkan cara memasarkan hasil olahan melalui Medsos seperti instagram dan facebook.”Kalau ini bisa di praktek n dengan baik maka perekonomian masyarakat akan meningkat,” katanya.
Salah satu peserta Sumanah menuturkan pelatihan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Pagertoyo. Dikatakan, masyarakat siap mempraktekan dan mengembangkan kegiatan ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. ”Kalau hasil UMKM olahan Lele ini bisa berkembang pesat maka dijadikan icon di desa Pagertoyo.”Terkma kasih ini wawasan baru bagi masyarakat dalam membuat olahan bakso dan steak lele,” katanya. (AU/01)
