KENDAL – Pelayanan yang diberikan RSUD dr H Soewondo Kendal masih sering dikeluhkan masyarakat, sehingga tidak jarang mereka memilih rumah sakit lain untuk berobat. Menyikapi hal tersebut, jajaran RSUD dr H Soewondo Kenda siap berbenah memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Hal tersebut disampaikan Wadir Pelayanan RSUD dr H Soewondo Kendal dr Rohmat saat acara publik hearing Penyusunan Standar Pelayanan Publik dan Visi Misi RSUD dr Soewondo Kendal, Rabu (25/072018) siang.
Dikatakan, RSUD dr H Soewondo Kendal harus mengikuti proses akreditasi dan audit penilaian pelayanan publik. Dalam penyusunan standar pelayanan publik dan visi misi ini, pihak rumah sakit harus melibatkan tokoh masyarakat, LSM, wartawan dan instansi terkait.Tujuan untuk peningkatan pelayanan masyarakat. Tujuan untuk kepastian hukum, sehingga harus ada sinergi dengan masyarakat,”Kami siap menerima semua kritikan dan masukan unruk perbaikan pelayanan kami kepada masyarakat,” katanya.
Menurutnya, RSUD dr H Soewondo Kendal menjaring masukan dari masyarakat, juga melalaui pengaduan masyarakat, baik melalui kotak aduan, SMS, email, website. Juga melalui survei kepuasan pelayanan langsung kepada pasien dan keluarga pasien. Pengaduan masyarakat ini harus direspon, dikelola dan ditindaklanjuti. “Pengaduan masyarakat ini termasuk manajemen pengaduan masyarakat,”katanya.
Teguh Imam Santoso, perencanaan RSUD dr Soewondo Kendal, visi misi . 2019 akan menyusun RSB yang baru. Untuk lima tahun ke depan. Visinya adalah menjadi rumah sakit yang bermutu dan terpercaya bagi masyarakat dan sekitarnya. Sedangkan misinya ada empat, yaitu mengembangkan pelayanan rumah sakit yang terjangkau, aman dan bermutu bagi seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Kendal dan sekitarnya. Meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan rumah sakit yang memenuhi standar.
Untuk mengatasi antrian panjang pendaftaran pasien, RSUD dr Soewondo Kendal telah menerapkan pendaftaran pasien secara online. Namun untuk sementara hanya bagi pasien lama yang sudah memiliki rekam data medis. Ke depan pendaftaran online akan diupayakan untuk semua pasien. Pendaftarannya dilakukan melalui WA, paling lambat sehari sebelum periksa. Hal ini disampaikan oleh Kabid Pelayanan Medik, dr Mastuti saat menyampaikan paparan kegiatan Public Hearing Penyusunan Standar Pelayanan Publik dan Visi Misi RSUD dr Soewondo Kendal, Rabu 25 Juli 2018 . “Pendaftaran online ini untuk menghindari antrian panjang saat pendaftaran pasien. Rata-rata per hari sekitar 50 orang,”katanya. (AU/01)
