KENDAL – Kecamatan Gemuh mentargetkan bebas Open Defecation Free (ODF) sebelum Bulan September tahun ini. Untuk itu, pada Bulan Juli nanti akan dideklarasikan delapan desa bebas ODF. Hal tersebut disampaikan. Camat M Fatoni SE disela-sela acara halal bihalal Paguyuban Kades se-Kecamatan Gemuh di Rumah Makan Alam Asri, Kamis (28/06/2018).”Kita sudah diinstruksikan dari pimpinan, umum deklarasi sebagai Kecamatan bebas ODF sebelum September,” ujar Toni, sapaan akrab Camat Gemuh.
Toni mengatakan, untuk kecamatan Gemuh ditargetkan semua desa harus bebas ODF sebelum September, namun ada enam desa di wilayah puskesmas 01 Gemuh dan dua desa di wilayah Puskesmas 02 yang sudah siap deklarasi bulan Juli.”Untuk bulan Juli nanti delapan desa bisa deklarasi bebas ODF lebih dahulu, ada dana stimulan dari Dinkes,” ujarnya.
Kepala Pekesmas Gemuh 01 dr Uliya Huda mengatakan, di Kecamatan Gemuh Desa Sojomerto yang paling tinggi ODF, bahkan jumlahnya mencapai ratusan. Dalam peta ODF Kabuapten Kendal, Desa Sojomerto masuk garis merah yang perlu ditangani secara khusus. Huda menjelaskan, sebenarnya untuk bisa bebas ODF langkahnya sederhana yaitu ada berak di sungai dan Kebon.
Untuk mewujudkan hal tersebut ada beberapa langkah diantaranya di sungai diberi papan larangan berak setiap 100 meter, bisa juga dibuatkan jamban bersama serta jamban yang ada di sungai dihilangkan semua.”Kami optimis, target sebelum September bebas ODF akan terwujud,” jelasnya. (AU/01)
