KENDAL – Unggul disejumlah survei bahkan survei Litbang Kompas menepatkan pasangan Ganjar-Yasin mencapai 76,6, namun tidak membuat tim sukses Ganjar Pranowo-Taj Yasin di Kabupaten Kendal, terlena. Justru hasil survei itu membuat mereka terus berupaya agar survei tetap bertahan hingga tanggal 27 Juni nanti.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Bambang Wuryanto, mengatakan dalam survei Litbang Kompas, elektabilitas pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin sebesar 76,6 persen. Sedangkan keterpilihan Sudirman Said-Ida Fauziyah 15 persen pemilih jika pilkada digelar sekarang. Pada survei dua bulan lalu, tingkat keterpilihan Ganjar-Yasin adalah 79 persen dan Sudirman-Ida 11,8 persen.”Dengan demikian, pergerakan kampanye selama dua bulan belakangan mulai menunjukkan perubahan konstelasi dukungan pemilih,” katanya, Sabtu (02/06/2018) malam.
Menurutnya, kemenangan Ganjar-Yasin dalam survey yang dilakukan Litbang Kompas, harus dipertahankan hingga akhir coblosan. Diantaranya dengan menjadi pengawas di TPS-TPS.“Kami juga meminta kepada relawan dan pengurus partai pendukung, supaya dilakukan pengecekan DPT tiap TPS , supaya tidak ada pemilih ganda yang kemungkinan bisa saja terjadi,” ujarnya.
Ketua tim sukses Ganjar-Yasin Kabupaten Kendal, Widya Kandhi Susanti meminta kepada partai pendukung dan relawan supaya tidak terlena dengan hasil survei pasangan Ganjar-Yasin. Pihaknya memerintahkan para sayap partai, seperti Banteng Muda Indonesia, Badan Serba Guna, Baitul Muslimin Indonesia, Badan Saksi Pemilu Nasional dan Badan Bantuan Hukum & Advokasi untuk mengawal hasil survei itu.
Dikatakan, semua pihaknya harus terus bekerja hingga pasangan nomer 1 tersebut dilantik. Caranya, dengan menjaga kekompakan dan melakukan koordinasi terus menerus dengan partai pendukung serta relawan.“Kami juga secara rutin, turun ke bawah untuk mensosialisasikan program-program Ganjar-Yasin,” kata Widya.Hadir juga ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto, dan anggota DPRD Jawa Tengah, Dede dan Tika Murdoko.(AU/01)
