KENDAL – Calon Gubernur Jateng yang diusung Partai Gerindra, PKS, PAN, dan PKB, Sudirman Said menyebut kartu tani yang dimerupakan program Gubernu Jateng Ganjar Pranowo bukanya mempermudah petani tapi malah menyulitkan petani. Fakta tersebut didapat setelah keliling dan komunikasi dengan petani dan para pengecer pupuk disejumlah daerah di Jateng mulai dari Brebes hingga Blora.
Hal tersebut disampaikan Pak Dirman sapaan akrabnya saat mendatangi kediaman Pengasuh Ponpes AlFadlu Walfadhilah KH Dimuati Rois (Mbah Dim) di Dukuh Jagaalan Desa Kutoharjo Kecamatan Kaliwungu, Senin (19/2/2018) malam sekitar 22.00 WIB.”Saya sudah keliling disejumlah daerah di Jateng dan bertemu dengan berbagai kalangan termasuk petani. Menurut para petani kartu tani bukanya mempermudah mereka tapi justru mempersulit petani,” ujarnya.
Pak Dirman, mengatakan, sebanrnya niat mengeluarkan program kartu tani iru baik, namun namun eksekusinya yang tidak sesuai harapan. Dikatakan, harus ada revisi fundamental dan aplikasinya disederhanakan sehingga kartu tani nantinya akan mempermudah petani bukannya mempersulit.”Setiap kebijakan perlu massa inkubasi, begitu juga kartu tani,” jelasnya.
Pengurus PKB Tidak Loyal Akan Dipecat
Pak Dirman mengaku, selain kedatangannya ke kediaman Pengasuh Ponpes AlFadlu Walfadhilah KH Dimuati Rois untuk silaturahim kepada ulama sekaligus berkonsultasi dan minta doa restu agar pencalonannya maju sebagai calon Gubernur Jateng supaya diberi kelancaran dan kemenangan.”Beliau merupakan tokoh senior dan banyak penhalaman sehingga tidak salah kslau saya dijadikan referensi untuk minta arahan dan doa restunya,” jelas Pak Dirman.
Menurut Pak Driman, agar dirinya menjaga ketulusan niyat maju yaitu unruk bangun Jateng agar lebih baik dan semata-mata bukan untuk kepentingan pribadi.”Jangan ngoyo, jangan malakukan cara yang tidak terpuji. Dirinya sadar elektabilitasnya masih rendah dibanding petahana, untum itu pihaknya akan memperbanyak turun ke lapangan melakukan sosialisasi dan memeprkenalkan diri kepada masyarakat.
Sementara irtu Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kabupaten Kendal KH Ali Nurudin meminta seluru jajaran pengurus dari ranting hingga DPC harus mendukung Sudirman Said secara penuh. Dikatakan, bagi pengurus yang belot dan tidak mendukung pasangan Sudirman-Ida secara penuh aksn diberikan sanksi tegas yaitu langsung pecat.”Kalau ada pengurus yang tidak mengukuti intruksi partai artinya dia tidak loyal kepada partai. Sanksinya tegas dipecat,” ujarnya. (1)
