KENDAL – Kepala Bagian Administrasi dan Pembangunan Kabupaten Kendal Sugeng Prayitno ST MM menjelaskan, berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kendal No.13 tahun 2017 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Kendal tahun 2018, Anggaran Belanja Kabupaten Kendal sebesar Rp 2.336.759.859.994.00 terbagi dalam belanja Tidak langsung Rp 1.325.805.937.050,20.00 dan belanja Langsung Rp 1.010.953.922.943,80.00.
Belanja Langsung digunakan untuk membiayai 2.286 kegiatan yang terbagi dalam 4 bidang, Bidang Kesejahteraan Rakyat Rp 501.514.775.870.00 atau 49,61%. Bidang Pembangunan sebesar Rp 322.327.262.700.00 atau 31,88 %, bidang Perekonomian sebesar Rp 50.482.766.574.00 atau 4,99% dan Bidang Pemerintahan sebesar Rp 136.629.067.800,00 atau 13.51%.”APBD kabupaten Kendal setiap tahun terus meningkat, begitu juga pembangunan akan terus ditingkatkan,” jelasnya.
Disela-sela meresmikan proyek Tahun Anggaran 2017 Bupati Mirna juga melaunching Smart PJU berupa lampu penerangan jalan yang sudah terpasang smart LED yang memberikan kendali penuh untuk bisa memonitoring lampu-lampu yang ada di jalan.
Aplikasi smart system ini juga akan otomatis mengirim pesan kepada penanggung jawab PJU jika ada permasalahan pada lampu penerangan di jalan. Isi pesan singkat tersebut tidak hanya memberikan informasi mengenai kondisi kerusakan lampu saja namun juga memberikan letak lokasi dimana kerusakan tersebut terjadi.
Usai launching, Bupati juga melakukan teleconference dengan Kepala Puskesmas Rowosari 2, Sukorejo 1 dan Kaliwungu. Dalam peresmian proyek – proyek Tahun Anggaran 2017, Bupati juga mengungkapkan, semua anggaran yang diberikan ke semua OPD untuk pembangunan Kabupaten Kendal terserap 100 persen. Diharapkan dengan peresmian ini dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kinerja aparatur maupun pelayanan pada masyarakat, dengan harapan masyarakat merasa memiliki, bisa menggunakan sesuai dengan peruntukannya dan ikut menjaga kebersihan dan keamanan, serta memperkenalkan produk unggulan dan makanan olahan berbahan baku lokal dari Kendal.”Kedepan diharapkan produk olahan makanan bisa berkembang menjadi ungggulan wisata kuliner khas Kendal,” ujarnya.
Melihat progres pembangunan di Kabupaten Kendal satu tahun ini, Bupati mengucapkan terima kasih banyak atas kerja keras para kepala OPD dan semuanya sebagai administrator Kabupaten kendal yang menjalankan segala sesuatunya dengan ketulusan atau bisa dikatakan dengan penuh kasih sayang sehingga pembangunan dapat terwujud.”Pelayanan dengan kasih sayang, Ini yang lebih penting,” ucap Bupati.(1)
