KENDAL – Sekitar 500 pelatihan dan atlet kontingen Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kabupaten Kendal mengikuti pelatihan fisik yang diselenggarakan Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kendal di Hotel Sae Inn, Rabu (12/09/2018). Pelatihan ini sangat penting untuk memotivasi dan pembentukan fisik yang kuat baik untuk pelatih dan atlet.
Ketua KONI Kabupaten Kendal, Subur Isnadi SH MH mengatakan, kegiatan ini namanya pelatihan fisik diikuti sekitar 500 pelatih dan atlet Porprov. Kegiatan ini tidak dipungut biaya dan pesertanya mendapat sertifikat.”Kegiatan ini, berlangsung dua hari meliputi pelatihan motivasi dan pelatihan fisik,” jelasnya.
Dikatakan, pelatihan ini sangat penting agar pelatih tau bagaimana melatih fisik yang benar dan ilmunya bisa diterapkan sehari-hari untuk membina atlet yang terbaik sesuai aturan. Sedangkan bagi atlet, pelatihan ini penting untuk mewujudkan latihan yang benar dan meminimalisir cidera.”Ada lima nara sumber dalam kegiatan ini yaitu tiga dari Kemenpora dan dua dari KONI,” katanya.
Subur menjelaskan, kegiatan ini merupakan salah satu persiapan menuju Porprov di Tegal mendatang. Menurut Subur, Training Center (TC) dimulai 17 September hingga 16 Oktober mendatang dan tanggal 19 Oktober sudah dimulai Porprov.”Saat ini yang masih perlu dimatangkan, tehnik dan fisik harus dimaksimalkan,” katanya.
Ditambahkan, untuk TC dilakuksn disentralisasi di Cabang Olahraga (Cabor) dngan sistem Monitoring dan Evaluasi (Monev) pemantauan. Sedangakn training motivatasi ini juga sangat penting misalnya untuk kesehatan terkait pola menu yang sehat.”Yang pasti training motivasi ini untuk memacu semangat pelatih danatlet lebih semangat dan siap menjalani Porprov,” katanya.
Pelatih Judo Ali Musofa mengatakan, pelatihan ini sangat penting karena sebagai rohnya pelatih dan atlet dal Porprov. Dikatakan, keberhasilan atlet dan pelatih ini salah satunya ditentukan semangat mereka sehingga penting untuk ditempa.” Banyak ilmu baru misalnya ilmu gizi, motivator dalam pelatihan ini sehingga penting sekali,” jelasnya. (AU/01)